Apa bener wanita baik untuk pria baik dan sebaliknya pula? Yakin?

by 1:39:00 PM 0 komentar
Sebulan ini, obrolan sy kian menyempit ke sebuah topik yg emang lg hits! Apa itu? Menikah!

"Memangnya prita mau menikah dalam waktu dekat? Sudah ada calonnya? Sudah siap?"

Pertanyaan semacam ini ditorehkan banyak rekan yg sangat sayang pada sy. Trus gimana nih jawabnya?

Sebetulnya sebulan kurang ini sy sedang menjalani taaruf dg seorang pria muslim yg baik. Turun dari mana sy gatau gmn caranya Allah mengaturnya.. Tapi yg jelas bila jodoh maka akan menjadi blessing from Allah namun bila tidak, pastilah ini semua adalah lesson from Allah. Tidak ada yg kebetulan, ini semua Allah yg develop. InshaAllah akan indah.. :)


Dulu...
Dulu....dua tahun yang lalu. Sy tau klo menikah itu indah. Dan harus dilakukan sesegera mungkin. Namun cinta? Ah! Nanti jg pasti cinta!
Namun sekarang, setelah dua tahun berlalu. Banyak bgt yg sy alami dan lihat. Banyak pernikahan yg kandas. Ada yg gara2 uang, kesetiaan, dan lainnya. Serem sih tapi yaaa beginilah adanya.

"Lalu, knp banyak jg pasangan yg sudah lama menikah tp tetap bs romantis?"

Ini dy pertanyaan dan yg ingin sy terapkan kelak. Apa y tips nya? Apa krn mencinta krn Allah? Hmm.. Pernyataan senaif dan seklise itukah yg menjadi jawabannya? Pasti tidak sesimpel itu dalam teknisnya..

Perbedaan itu biasa dan mutlak. Namun saling menerima dan memperbaiki diri dg keikhlasan demi mencapai visi misi pernikahan adalah luar biasa dan pilihan.

Cita2 baru sy adalah menjadi istri dan ibu yg baik untuk anak2 sy kelak. Tolong dooong diaminkan.. (Hehehe...) kenapa? Karena salah satu petak dalam tujuan hidup saya adalah itu. InshaAllah..


Dan soal cinta. Sekarang sy sadar klo cinta itu sangaaaaaaaatlah penting. Walau saat proses kita blm boleh mencinta spt saat menikah kelak, namun potensi sefitrah itu haruslah ada. Agar tak menjadi pernikahan idealisme. Ini pernikahan makhluk Allah yg fitrahnya memang berhak mencinta dan merasakan emosi. Namun, tetap. Harus dilandasi aturan2 agama yg sederhana dan sedemikian indahnya.

0 komentar:

Posting Komentar